Hasani Abdulgani, mantan anggota Komisi Eksekutif PSSI, mengatakan banyak pemain keturunan Belanda yang berpotensi bermain untuk Timnas Indonesia.

0
176

TERBARU.LINK – Hasani Abdulgani, mantan anggota Komisi Eksekutif PSSI, mengatakan banyak pemain keturunan Belanda yang berpotensi bermain untuk Timnas Indonesia. Faktanya, di Belanda, Hasani mengatakan jumlah pemain genetik mencapai ribuan. Sejumlah pemain turun temurun baru-baru ini dinaturalisasi oleh timnas Indonesia sehingga berdampak pada peningkatan kekuatan. Baru-baru ini, nama Justin Hubner resmi menjadi warga negara Indonesia. Dia memiliki darah Indonesia dari ayahnya.

Setelah Justin Hubner, ada dua pemain drop berbeda yang akan mendapatkan status penduduk Indonesia. Mereka adalah Jay Idzes dan Nathan Tjoe-A-On. Interaksi naturalisasi mereka telah mendapat anugerah dari Presiden Joko Widodo.

Upaya untuk meningkatkan kekuatan melalui pemain warisan masih belum selesai. Pasalnya, nama Ragnar Oratmangoen pun masuk dalam daftar naturalisasi.

BACA JUGA : Monster La Liga, Real Madrid, dikabarkan sedang mengincar Caylan Vickers, seorang wonderkid yang mendapat tempat di klub Asosiasi Satu, Perusing.

Banyak pemain yang tertarik untuk melindungi masyarakat Indonesia
Hasani Abdulgani, mantan anggota Komisi Eksekutif PSSI, mengatakan banyak pemain keturunan Belanda yang berpotensi bermain untuk Timnas Indonesia. Menurut Hasani Abdulgani, banyak pemain anjlok yang tertarik bermain untuk tim publik Indonesia. Bahkan, saat berkunjung ke Belanda, ia mendapat data bahwa jumlah pemain bawaannya mencapai ribuan.

Akibat meninggalnya Jordi Amat, Sandy Walsh, hal ini membawa berita luar biasa bagi media Belgia dan Belanda, kata Hasani Andulgani di saluran YouTube Hasani’s Corner.

“Hal ini membuat pemain anjlok lainnya di Belanda melirik Indonesia. Mengingat apa? Ada ratusan atau ribuan pemain potensial yang masih memiliki keturunan Indonesia, hasil pertemuan saya saat berkunjung ke Belanda,” Hasani ditambahkan.

Sebenarnya program naturalisasi sudah menjadi hal yang lumrah di Indonesia. Pada tahun 2010-an, Indonesia juga melakukan naturalisasi sejumlah besar pemain.

Efek Positif Bagi Kelompok Masyarakat Indonesia
Naturalisasi pemain tidak dilarang oleh FIFA. Hal ini juga diatur oleh seperangkat undang-undang yang dikeluarkan oleh pemerintah Indonesia. Namun, program naturalisasi belakangan ini menjadi topik perbincangan yang sangat menarik.

Bagi Hasani, semakin banyak pemain anjlok yang berminat bermain di Tim Publik Indonesia, hal ini jelas akan berpengaruh terhadap kiprah prestasi para Kru Garuda.